Morbus Hansen (Kusta)
Morbus Hansen (MH) yang disebut lepra atau kusta adalah suatu penyakit menular yang menimbulkan masalah dalam dunia kesehatan di seluruh dunia. Kusta tersebar di seluruh dunia terutama daerah tropis dan subtropis serta menyerang semua umur dengan frekuensi tertinggi pada kelompok umur 20 hingga 30 tahun. Tn. AB, laki-laki, berusia 33 tahun datang keluhan mati rasa dan sering kesemutan. Tangan dan kaki mulai bengkak dan luka-luka. Beberapa kuku kaki terlepas tanpa disadari. Pemerikasaan fisik didapatkan kesadaran komposmentis. Status generalis pasien didapatkan madarosis pada kedua bulu mata, mata tampak anemis. Telinga didapatkan infiltrat pada kedua cuping telinga. Status dermatologis pada regio fasialis dan ekstremitas superior didapatkan makula dan patch hiperpigmentasi multipel batas tegas, bentuk geografika, ukuran bervariasi. Pemerikasan bakterioskopis sdengan Slit Skin Smear pada cuping telinga ditemukan 1-10 kuman Basil Tahan Asam (BTA) / 100 lapang pandang (+1). Indeks Bakteriologis didaptkan +1.
Morbus Hansen (MH) which is called leprosy or kusta is an infectious disease that causes health problems throughout the world. Leprosy is spread all over the world, especially in tropical and subtropical areas and attacks all ages with the highest frequency in the age group of 20 to 30 years. Mr. AB, male, aged 33 years, came complaining of numbness and frequent tingling. Hands and feet began to swell and sore. Some toenails fall off unnoticed. Physical examination found composmentis awareness. The general status of the patient was madarosis in both eyelashes, the eyes looked anemic. Ears found infiltrates in both earlobes. Dermatological status in the facial region and superior extremities found multiple hyperpigmented macules and patches with well defined boundaries, geographic shape, varying sizes. Bacteriological examination on January 10, 2022 with a Slit Skin Smear on the earlobes found 1-10 Acid Resistant Bacillus (BTA) / 100 visual fields (+1). Bacteriological Index obtained +1.